Makanan Penurun Darah Tinggi Saat Ibu Hamil
Kembali bersama kami setelah sebelumnya membahas makanan apa saja yang harus dihindari oleh ibu hamil saat terkena penyakit darah tinggi, kali ini kami akan informasikan untuk anda mengenai makanan penurun darah tinggi saat ibu hamil. semoga bermanfaat amin.
Asupan makanan kita sehari-hari sangat mempengaruhi kondisi tubuh kita. Apabila makanan yang kita konsumsi merupakan jenis makanan sehat dan halal, pastinya organ-organ dalam tubuh kita akan lebih sehat dan kuat.
Tahukah anda ibu hamil rentan dengan berbagai penyakit begitu pula janin yang dikandungnya salah satunya penyakit darah tinggi !
Baca informasi lainya : Obat Darah Tinggi Untuk Ibu Hamil
Untuk itu, dokter spesialis kandungan sangat menyarankan agar anda mengurangi asupan makanan-makanan yang rendah gizi dan menggantinya dengan makanan yang tinggi nutrisi.
Apa saja makanan yang dapat menurunkan penyakit darah tinggi saat ibu hamil ?
Adapun khusus saat ibu hamil maka makanan ini harus di tambahkan ke dalam menu sehari-hari, seperti berikut :
- Pisang, buah ini sangat baik bagi anda didalamnya terkandung vitamin B6 dan potasium yang membatu meningkatkan metabolisme dalam tubuh. Tingginya kadar kalium membatu menurunkan tekanan darah tinggi.
- Wortel, sayur yang satu ini sudah tidak asing lagi dan sangat mudah anda dapatkan. Sangat penting untuk pertumbuhan tulang dan mata janin karena tingginya kandungan vitamin A.
- Kacang merah, kacang satu ini cukup lengkap juga didalamnya terkandung zat besi, protein, antioksidan, yang sangat diperlukan oleh sang janin.
- Avokad atau alpukat, harganya cukup murah tambah lagi jika di olah menjadi jus rasanya ingin menambah, selain enak avokad mengandung serat, vitamin C, asam folat, dan lemak tidak jenuh yang baik bagi pertumbuhan janin.
- Susu rendah lemak, seperti susu kedelai dan susu murni minuman ini selain bisa menetralkan kadar racun dalam tubuh, dan memberi nutrisi yang lengkap dan baik bagi janin, susu rendah lemak juga dapat membantu menurunkan tekanan darah tinggi.
- Kentang, dengan kandungan karbohidrat yang tinggi dapat digunakan sebagai pengganti nasi. Sayur ini walaupun sedikit kita akan merasa kenyang, dengan mengkonsumsinya secara terus-menerus kadar gula darah dan kolesterol anda menjadi stabil.
- Air mineral, dengan 2,5 liter atau setara dengan 10 gelas per hari sangat dianjurkan sekitar 10 gelas. Perlu dihindari minuman dengan kadar pemanis tinggi atau minuman instan hal ini dapat memicu tekanan darah dan gula darah meningkat.
- Ketimun, makanan murah meriah ini sering dijumpai, harganya yang murah namun manfaatnya sangat banyak salah satunya menurunkan tekanan darah tinggi.
- Bawang putih, bumbu dapur satu ini memiliki zat yang bernama alisin yang sangat bermanfaat untuk melebarkan pembuluh darah dan dapat mencegah pembekuan darah yang menjadi salah satu penyebab timbulnya penyakit darah tinggi.
Selain mengkonsumsi makanan diatas, dietdengan mengurangi kadar garam, dan mengurangi semua asupan yang mengandung kadar garam yang tinggi sangat membantu dalam proses penyembuhan penyakit darah tinggi.
Para ahli menyarankan minimal seorang ibu hamil mengkonsumsi buah dan sayur yang mengandung potasium dengan kadar minimal 2000 mg per hari, ini merupakan teori dasar bagian terpenting pencegahan penyakit darah tinggi.
Selain mengkonsumsi makanan sehat buah dan sayur yang mengandung potasium yang tinggi sangat dianjurkan juga mengurangi kesibukan pekerjaan karena dengan banyaknya pekerjaan anda akan sulit olahraga. Kondisi ini dapat memicu penyebab penyakit darah tinggi.
Adapun produk herbal rekomendasi para ahli terkini untuk anda penderita penyakit darah tinggi saat hamil yaitu QnC Jelly Gamat. Produk herbal yang satu ini sangat ampuh mengobati darah tinggi saat ibu hamil dan menyusui, aman tanpa menimbulkan efek yang membahayakan tubuh.
Demikian informasi kami sampaikan semoga bermanfaat
Baca Juga :
Ramuan Untuk Penurun Darah Tinggi
Obat Penurun Darah Tinggi Ibu Hamil dan Menyusui 
2 pemikiran pada “Makanan Penurun Darah Tinggi Saat Ibu Hamil”